TRIMESTER KEDUA

Kehamilanku sekarang sudah memasuki minggu ke-27 atau bulan keenam, yang merupakan penghujung trimester kedua. Wah, semakin dekat dengan hari persalinan, nih.



Dari cerita trimester pertama yang lalu di sini, ada beberapa hal yang sudah mulai berubah. Sepertinya di trimester kedua tubuh kita sudah bisa beradaptasi dengan hormon-hormon kehamilan yang mengganggu di trimester awal.

Berikut apa saja yang aku rasakan di trimester kedua ini.

1. Baby Bump

Akhirnya yang ditunggu-tunggu mulai muncul juga. Di trimester kedua ini, perkembangan perut bisa dibilang sangat pesat, tiba-tiba aja baby bump muncul dan cepat sekali membesar. Di bulan ke-5, baju-baju lamaku sudah mulai tidak cukup, terutama celana dan sepatu, dan saat ini ukuran pakaian dan sepatuku sudah naik satu size dari biasanya.

Karena tubuh mulai berubah, buat aku penting banget untuk mengutamakan kenyamanan dalam berpakaian selama kehamilan ini. Ada beberapa kebiasaan yang berubah, misalnya saja kebiasaan menggunakan jeans. Di kehamilan ini kurang nyaman dengan pakaian yang ketat, padahal aku juga sudah mencoba maternity jeans. Jadi untuk pilihan celana aku lebih baik menggunakan celana karet yang longgar hingga ke bawah atau sekalian menggunakan dress.




2. Sakit Pinggang

Seiring dengan semakin besarnya perut kita dan bertambahnya berat bayi dan ibunya, masalah sakit pinggang ini pasti muncul. Aku sudah mulai merasakan hal ini jika berdiri ataupun duduk di posisi yang sama terlalu lama. Cara mengatasinya sih dengan cukup sadar diri untuk selalu istirahat di sela aktifitas yang dilakukan, terutama kalau badan sudah memberi sinyal "lelah".

3. Gerah

Di trimester kedua ini, aku gampang sekali berkeringat! Sebenarnya hal ini sudah banyak dilontarkan oleh orang-orang sih, semakin besar perut dan semakin mendekati kelahiran pasti seorang ibu hamil gampang gerah. 

Nah, karena inilah aku jadi mudah terkena biang keringat, terutama yang muncul di lipatan tangan kiri dan kanan. Sehingga untuk menghindari hal itu, aku berusaha untuk mandi 3 kali sehari jika banyak aktifitas atau memilih berada di ruangan yang ber-AC.

4. Gerakan Bayi

Di awal bulan ke-5 aku mulai bisa merasakan ada sesuatu yang sesekali bergerak di perutku. Dugaan awalku malahan ini adalah gas atau angin. Sampai semakin lama, gerakan itu menjadi semakin jelas. Memasuki bulan ke-6, #babygeng semakin aktif. Gerakannya pun rutin di waktu bangun pagi dan malam sebelum tidur. Aku mulai merespon gerakan-gerakannya sebagai bentuk komunikasi, malahan kadang aku sengaja "memanggil" dan mengajaknya bermain dengan memegang area perut.

5. Kulit Mulus

Ada yang terlewat aku ceritakan saat trimester pertama kemarin, yaitu masalah wajahku. Di trimester pertama, kulit wajahku sangat sensitif dan cenderung kusam. Setelah menggunakan makeup yang ringan sekalipun, pasti akan muncul jerawat, terutama di daerah dahi. Ini juga yang akhirnya membuat aku jadi malas dandan, karena takut jerawat yang muncul semakin banyak. 

Memasuki trimester kedua, tiba-tiba kulit wajahku jadi lebih bersih. Hal ini pertama kali disadari oleh suami. Memang kondisinya saat itu bekas jerawat di dahi dan pipi mulai tersamarkan, padahal aku tidak merubah skincare routine-ku (yang isinya cuma sabun cuci muka dan pelembab saja). Aku berharap mudah-mudahan kondisi ini berlanjut sampai lahiran dan seterusnya, mengingat sejak dua tahun terakhir aku selalu bermasalah dengan jerawat, huhu.

6. Susah Tidur

Di akhir trimester kedua ini, tidurku mulai tidak enak. Ditandai dengan seringnya aku terbangun ketika malam hari dan efeknya adalah mengantuk di pagi dan siang hari. Aku tidak bisa memiliki jam tidur yang panjang, misalnya full 6-8 jam istirahat malam. Seringkali setiap 2-3 jam aku terbangun untuk mengubah posisi tidur. Sebenarnya hal ini cukup mengganggu, karena badan jadi gampang lelah dan kurang segar ketika bangun dan beraktifitas di pagi hari.



Sekian cerita di trimester kedua ini. Thank you for reading!

Comments

Popular Posts